Flash News
Mail Instagram Pinterest RSS
MENU UTAMA

Cordova Band

Kelompok musik yang beranggotakan 4 orang ini OJ (Vocal), Sangkan (Guitaris), Somavox (Bass) dan Uppy (Drums), dibentuk pada awal Maret 2005. Sebelumnya mereka sempat bermain dengan band masing-masing yang kemudian karena terbentur dengan kondisi dan realita kehidupan, mereka berhenti dari kegiatan bermusik, kecuali Sangkan yang memutuskan untuk tetap bergelut dalam aktifitas bermusik, termasuk merintis karier menjadi pengajar private guitar.

Sedangkan OJ, Somavox dan Uppy hingga kini masih berstatus karyawan pada perusahaan swasta yang berdomisili di Jakarta, lalu pada akhirnya mereka berempat memutuskan untuk kembali aktif bermusik dengan membentuk band yang diberi nama CORDOVA.

Awal mula berdirinya Cordova dimulai pada saat Somavox dan Uppy yang kebetulan saat itu keduanya bekerja pada salah satu perusahaan swasta yang sama, dengan alasan jenuh atas rutinitas hidup sehari-hari dan mencoba mencari penghasilan lain untuk memenuhi kebutuhan hidup serta adanya gejolak dalam diri mereka untuk menyalurkan hobby bermusik, kemudian menghubungi sankan untuk kembali bermain musik lagi, kebetulan saat itu pemilik perusahaan tempat Somavox dan Uppy bekerja, mempunyai studio latihan band, sehingga mereka memanfaatkan studio tersebut untuk latihan.

Pada mulanya mereka hanya memainkan lagu-lagu milik Jimi Hendrix, Black Sabbath dan beberapa lagu blues, tetapi karena terdorong untuk menghasilkan karya musik sebagai identitas diri, akhirnya mereka mulai membuat lagu-lagu sendiri. Hal ini semakin menjadi ketika pada akhirnya OJ (Al-Hafez) yang mempunyai visi yang sama dengan ketiganya bergabung menjadi vokalis Cordova. Sejak saat itu mereka berempat mulai aktif menciptakan lagu-lagu hingga saat ini.

Nama Cordova sendiri diambil dari nama sebuah kota muslim yang terletak di Spanyol yang pernah mencapai masa keemasan pada saat agama Islam masuk dan berkembang di Eropa. Atas dasar kejayaan kota itulah, maka nama Cordova diambil menjadi nama band ini, dengan harapan band ini juga dapat mencapai masa kejayaan di waktu yang akan datang. Aliran musik band ini banyak dipengaruhi oleh aliran musik Blues, Rock n Roll dan Funk, hal ini dapat didengar pada album perdana mereka yang diberi judul "Putaran Waktu" yang berisi sebanyak 10 buah lagu, dengan harapan karya musik mereka dapat diterima oleh penikmat musik dan dapat meramaikan belantika musik tanah air. Dalam hal proses kreatif, seluruh lagu-lagu baik musik dan liriknya dikerjakan secara bersama-sama, karena mereka menjunjung tinggi asas musyawarah dan mufakat, sehingga mereka ingin menampilkan Cordova sebagai satu kesatuan yang utuh dan solid.

Mereka tidak ingin membatasi pada satu aliran musik saja atau mengkotak-kotakkan aliran musik yang mereka mainkan, karena pada dasarnya mereka menyukai seluruh aliran musik yang ada dan pada hakekatnya musik adalah sesuatu yang universal sifatnya, itu menurut mereka, artinya mereka mencoba untuk jujur memainkan musik sesuai dengan kondisi emosional masing-masing personil saat itu.

Personil Cordova:

OJ, yang bernama lengkap Al-Hafez lahir di Tanjung Pinang Kepulauan Riau ini adalah adik kandung dari si- "The Best Selling Album BASF AWARD 93" Andy Liany (Alm). Sebelum bergabung dengan Cordova pernah membuat solo Project bersama Thomas "GIGI" Ramdhan, Ezra Simanjutak, Buddy Arrow Drummer & ACE. J (Andy Liany Band), yang tertunda dirilis hingga saat ini. Cowok yang gemar berolahraga untuk menjaga kebugaran tubuhnya, menghayal, memancing ikan dilaut lepas dan bertualang ini sangat menyukai jenis musik classic rock & blues serta band Lyrnyd Skynyrd, dengan vokalis favoritnya adalah Steven Tyler, Ozzy Osbourne, Andy Liany & John Mayer.

Sangkan, nama lengkapnya R. Sangkan Wibowo lahir di Cirebon gemar musik Blues, Rock, Pop, Tarling, Kecapi, Suling. Guitaris favoritnya : Albert Collins, Albert King, Jimi Hendrix, Tony Iomi, Zakk Wyde, Jefbeck. Ia terlibat pada pembuatan album gitar klinik 1 & 2, kegiatan selain musik juga sebagai gitar repair (memperbaiki gitar dan bass, tune up, upgrade) mempunyai cita-cita membuat musik spiritual untuk pencerahan dan kedamaian seluruh umat manusia.

Somavox, bassist yang bernama lengkap Mohammad Soma Ade Saputra ini lahir di kota Jakarta, awalnya sebagai gitaris pada band di sekolahnya dulu, kemudian beralih menjadi bassis sejak bermain musik bersama Sangkan dan Uppy. Tidak mempunyai belakang pendidikan formal untuk musik, dia lebih banyak mengandalkan bakat alam yang dimilikinya dalam bermusik, tetapi menurut Somavox idealnya musisi setidaknya pernah mengambil kursus, sehingga dapat bermain musik secara baik dan benar. Dia sangat menggemari musik R&B serta Funk. Permainannya banyak dipengaruhi oleh, Billy Cox, Nathan East, Jack Bruce, Corey Glover serta beberapa bassis berkulit hitam.

Uppy, lahir di Pare-pare dengan nama lengkap Zulfikar. Bermain drum sejak SMA, membentuk band sekolah bersama Sangkan. dan sempat membuat 2 album setelah lulus SMA, tetapi tak sempat beredar di pasaran. Sempat kursus musik di Jakarta, karena kesibukannya bekerja akhirnya berhenti dari kegiatan bermusik. Menyenangi hampir seluruh aliran musik. Mitch Mitcell, Ian Paice, John Bonham dan William Calhoun adalah drummer-drummer favoritnya. Ia sempat menjadi drummer Gank Pegangsaan.
Falsafah hidupnya : "Jangan mau menjadi Orang Bodoh & Jangan melakukan kesalahan yang sama lebih dari dua kali, tetapi jangan takut melakukan kesalahan, karena itu adalah awal untuk menemukan kebenaran".

Cordova Management
Jl. Surabaya No.52 Menteng, Jakarta Pusat 10310
Telp. 021-79183265 / 021-7770292 Fax.021-3148914
Teddy / 08137539272
Yudi / 08159428097
Zoel / 021 - 93509490
Andreas Laratsemi / andre@wirata.com
cordova_band@yahoo.com

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih telah memberi komentar.