Flash News
Mail Instagram Pinterest RSS
MENU UTAMA

Manajemen Ahmad Dhani Usir Wartawan di Makassar

Siapa yang tidak kenal dengan Ahmad Dhani? Semua pasti punya gammbaran seperti apa sosok dia selama ini, bagaimana kepribadian dia dan tingkah lakukanya. Saya tidak ingin menyimpulkan seperti apa penilaian saya terhadap Presiden Republik Cinta Manajemen tersebut, cukup anda yang membaca saja yang menyimpulkan.

Kini Ahmad Dhani ‘berulah’ lagi di Makassar. Melalui manajemennya, dia mengusir insan media Makassar dan nasional yang sedang hadir di Peluncuran Ahmad Dhani School of Rock, di Ruko Ramayana Pettarani Makassar, Selasa (15/2).

Insiden pengusiran wartawan yang bertugas saat itu bermula setelah semua resepsi seremoni peluncuran gedung berlantai tiga tersebut usai. Tinggal sesi makan siang bersama sebagai penutup. Disaat itulah Ahmad Dhani melalui manajemennya melakukan tindakan yang menjatuhkan martabat media.

Beberapa wartawan yang telah mengambil makanan mencari tempat duduk untuk makan. Diantara wartawan tersebut berasal dari Harian Tempo Makassar, Tribun Timur Makassar, Makassar Terkini dan dari portla Okezone.com. Mereka duduk diatas sofa hitam panjang dilobi bangunan.

Makanan yang sudah setengah perjalanan untuk dihabisi tiba-tiba harus terhenti, ketika seorang pria berbadan tegap mengenakan baju bertulis Ahmad Dhani School of Rock dengan suara meninggi mengusir wartawan yang sedang duduk di sofa menyantap makan siang setelah menunggu Ahmad Dhani sekitar 2 jam.

“Tolong tinggalkan sofa, Ahmad Dhani mau duduk.” ucapnya tegas. Rekan media dari Tempo karena berulang kali disuruh keluar dari ruangan menegur untuk sabaran dulu, karena tidak enak orang yang sedang makan disuruh keluar. “Pamali pak, kalo orang makan disuruh keluar, biar habis dulu makanannya,” ujar wartawan tersebut.

Orang tersebut juga mengimbau untuk tidak ada lagi yang masuk kedalam lobi baik wartawan dan tamu undangan lain, karena diluar ruangan tepatnya diparkiran juga telah disediakan makanan yang bisa diambil oleh tamu dan wartawan yang hadir. Ruang lobi tersebut akan digunakan pihak manajemen dengan sang artis untuk makan siang. Ahmad Dhani saat itu datang bersama Maha Dewi.

Melihat wartawan tidak mengindahkan ucapannya, dia terus megulang-ulang perintahnya, hingga datang pula seorang wanita berbaju putih yang juga petugas di sekolah musik rock tersebut mendesak untuk pindah karena sang artis akan duduk dan makan.

Merasa tidak enak untuk melanjutkan makanan, wartawan-wartawan tersebut meninggalkan ruangan dan pergi dengan tatapan jengkel dari wanita dan lelaki yang menyuruh keluar dari tadi.

Perlu diketahui, media lokal yang menghadiri peluncuruan sekolah musik tersebut diundang secara resmi oleh manajemen, dengan salah satu agenda tertulis dalam undangan ada sesi makan siang media dengan Ahmad Dhani. Tapi nyatanya pengusiran oleh manajemen kepada wartawan ketika sedang makan.

Sebelum acara dimulai, pihak manajemen terus mendesak wartawan untuk menghadiri acara tepat waktu. Bahkan salah seorang wartawan lokal mengaku dari pagi dia telah menerima telpon untuk segera datang karena acara akan segera dimulai dan Ahmad Dhani sudah hampir tiba dari Singapura.

Setelah wartawan berada dilokasi hingga kembali orang yang menelpon dengan sedikit desakan tersebut malah tidak terlihat ujung hidungnya. “Kita ini diundang secara resmi, tapi nyatanya diperlakukan seperti ini,” ujar Mute wartawan Tribun Timur Makassar.

Hingga saat ini, belum ada permohonan maaf dari manajemen Ahmad Dhani perihal kejadian tersebut. Bahkan sofa yang digunakan wartawan duduk untuk makan, tidak digunakan Ahmad Dhani untuk duduk.

*Photo Credit: Hileud.com
*Reporter By Rahmat Hardiansya

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih telah memberi komentar.