Flash News
Mail Instagram Pinterest RSS
MENU UTAMA

Pencoretan Pulau Komodo Rugikan Indonesia

Aktivis pelestari komodo menyayangkan penundaan komodo sebagai finalis 7 Keajaiban Alam di Dunia. Apalagi, kesalahan bukan terletak pada hewan langka itu.

“Saya prihatin dengan apa yang terjadi saat ini. Apalagi, keputusan panitia New7Wonder tampaknya condong kepada masalah teknis," papar aktivis komodo, Zeby Febrina, Selasa (1/2).

Ia prihatin atas kasus Taman Nasional Komodo yang terancam dicoret dari finalis 7 Keajaiban Alam di Dunia. Menurutnya, hal ini bukanlah kesalahan Taman Nasional Komodo.

"Seharusnya pemerintah segera menyelesaikan kesalahpahaman yang ada agar bukan komodo yang dirugikan,” imbuh Zeby. Keberadaan komodo sebagai finalis di ajang internasional memiliki peran penting mengingat komodo merupakan satu-satunya hewan purba yang masih hidup saat ini.

Selain itu, komodo hanya bisa hidup di Indonesia. Keunikan inilah yang bisa membantu masyarakat luas membuka mata lebar atas keadaan Bumi. “Kita semua menginginkan pelestarian komodo. Jika komodo diperhatikan masyarakat dunia tentu ini berdampak besar,” ujarnya tegas.

Zeby mendesak pemerintah untuk menyelesaikan masalah secepatnya. "Jangan sampai karena urusan manusia malah makhluk tidak berdosa seperti komodo yang terkena dampak," pungkasnya tanpa menjelaskan lebih lanjut masalah apa yang sedang dihadapi. [vin/inilah.com Photo]

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih telah memberi komentar.