BeritaTREN.COM

London - Barcelona menguasai jalannya pertandingan final Liga Champions di Stadion Wembley, Minggu dini hari (29/5/11) WIB. Manchester United pun Mandul menghadapi serangan si Subur Barca.

Barcelona mulai percaya diri menampilkan permainan khas tiki-taka , alias umpan pendek cepat, dan menguasai bola pada menit ke-15. Gol pembuka dicetak 12 menit kemudian lewat kaki Pedro Rodriguez.

Pergerakan tanpa bola Pedro Rodriguez membuat bingung Patrice Evra dan Nemanja Vidic. Sang bomber pun tinggal berhadap-hadapan dengan Edwin Van der Sar dan menceploskan si kulit bundar ke gawang MU. 1-0 Barca unggul.

Meski kalah dalam penguasaan bola 64:36 di babak pertama, Setan Merah berhasil memanfaatkan peluang yang jarang didapat dengan baik.

Menerima umpan pendek dari Valencia di sayap kanan, Wayne Rooney membawa bola mendekati kotak penalti dan segera mengumpan saat melihat Hernandez dalam posisi terbuka. Hernandez kemudian mengembalikan bola kepada Rooney yang disambut tendangan first time, menghunjam gawang Valdes. 1-1 kedudukan imbang.

Sejumlah peluang didapat Barca, seperti pada menit ke-42. Messi dan Villa melakukan umpan satu-dua dan nyaris membuahkan gol andai bola yang berjarak tinggal sejengkal berhasil di jangkau Messi.

Hingga wasit Viktor Kassai menyudahi babak pertama, kedudukan masih imbang 1-1.

Kedua tim tetap berusaha tampil menyerang di babak kedua, meski Barca masih unggul dalam penguasaan bola.

Rooney pertama membuka peluang bagi MU di babak kedua, namun usahanya digagalkan mantan rekan setimnya, Gerard Pique.

Beberapa menit kemudian giliran Barca membuka peluang. Evra yang terlalu fokus pada Messi meninggalkan ruang kosong yang langsung dimasuki Dani Alves. Beruntung Van der Sar mampu menggagalkan tendangan menyusur tanah Alves dari dalam kotak penalti.

Aksi Lionel Messi membuat Barca kembali unggul 2-1 pada menit ke-54. Keterlambatan pemain bertahan MU menutup pergerakan Messi mendapatkan hukuman. Penyerang bertubuh mungil itu sempat menggiring bola mendekati kotak penalti, membuka ruang dan melepaskan tembakan ke sudut kiri bawah gawang Van der Sar.

Setidaknya tiga kali Barca mendapat peluang yang berawal dari serangan di daerah kiri pertahanan Setan Merah yang kemudian diarahkan ke bagian tengah di depan kotak penalti. Dua diantaranya lewat tendangan Messi dan Xavi yang berhasil digagalkan Van der Sar.

Namun Van der Sar akhirnya gagal pada upaya keempat Barca. memanfaatkan lambatnya pergerakan Evra menutup daerah tersebut, busquets yang masuk ke sisi kiri kotak penalti MU memberikan umpan kepada Villa di luar kotak penalti.

Bola yang diarahkan ke sudut kiri atas gawang gagal dijangkau Van der Sar. 3-1 Barca unggul di menit ke-69.

Josep Guardiola memasukkan sejumlah pemain bertahan, seperti Carles Puyol dan Seydou Keita di 15 menit terakhir, membuat tempo permainan pun menurun.

Sementara itu, MU yang makin kesulitan menembus pertahanan Barca harus mengakui keunggulan lawannya setelah wasit mengakhiri pertandingan dengan kedudukan 3-1.

Barcelona pun berhak mengangkat trofi Liga Champions keempat mereka, bersanding dengan Ajax Amsterdam dan Bayern Munchen.

Barcelona (4-3-3): Victor Valdes; Gerard Pique, Javier Mascherano, Eric Abidal, Dani Alves (Carles Puyol 88’); Sergio Busquets, Andres Iniesta, Xavi Hernandez; David Villa (Seydou Keita 86’), Lionel Messi, Pedro Rodriguez (Ibrahim Afellay 90+1’).

ManchesterUnited (4-4-2): Edwin van der Sar; Nemanja Vidic, Rio Ferdinand, Patrice Evra, Fabio (Nani 69’); Ryan Giggs, Antonio Valencia, Park Ji-Sung, Michael Carrick (Paul Scholes 77’); Wayne Rooney, Javier ‘Chicharito’ Hernndez.