Flash News
Mail Instagram Pinterest RSS
MENU UTAMA

Single Religi Marvells Nikmat Manalagi


Bagaimana sebuah album bisa begitu memengaruhi para personelnya0 Marvells, grup asal Bandung yang pernah melejit pamornya lewat lagu "Kisah Aku" (2008), mengungkap pengaruh itu pada album kompilasi Meraih Keberkahan.

Lewat satu proyek keroyokan", Yana (vokal), Doni (bas). Idea (gitar), dan Icom (drum) menghadirkan perenungan tentang sebuah perjalanan spiritual. Dalam proyek ini, Marvells membawakan dua karya kontem-platif dari Arif Budiman, produser album sekaligus pencipta dua lagu yang akan dibawakan Marvells, yaitu "Salam Rosul" dan "Nikmat Manalagi".

"Terus terang, karena sehari-hari kami hidup di musik, awalnya biasa saja ketika diminta untuk mengerjakan materi religi Salam Rosul dan Nikmat Manalagi," kata Icom. seorang personel yang juga menjadi pe-nabuh drum Marvells. "Tetapi, semuanya berubah di tengah perjalanannya. Kami seperti mendapatkan rasa yang luar biasa menenangkan,"lan-Mi jutnya.

Hr/ Soal rasa. Icom tak W£ bisa memberikan definisi tekstual. "Yang pasti, kami seperti menangkap energi yang menenangkan dan sangat positif. Entahlah, apakah ini yang dinamakan berkah?" Icom justru balik bertanya.

Kata-kata Icom boleh jadi sebagai gambaran bagaimana kontemplasi album religi ini telah berhasil merasuk kepada para musisi yang membawakan karya di album ini. Sebagai sebuah kontemplasi. Arif Budiman memperoleh inspirasi seluruh liriknya dari ayat-ayat suci Alquran. "Alhamdulillah kalau mereka merasakan hal tersebut," kata Arif.

Menyentuh

Suasana kontemplatif itu pulalah, seperti diakui Yana, yang membuat keterlibatannya dalam karya religi kali ini menjadi berbeda. Membuat karya religi sebenarnya bukan hal baru untuk Man-ells. Pada Ramadhan dua tahun silam, Marvells pernah membuat mini album religi. "Tapi, keterlibatan kami yang sekarang sungguh berbeda." kata Yana. "Kalau yang ini liriknya sangat menyentuh kalbu."

Yana menyebut, kekuatan lirik yang begitu menyangkut dalam kalbunya adalah lagu "Nikmat Manalagi". Lagu ini dibuat oleh Arif dari hasil pendalamannya terhadap surah ar-Rahman.

Berkat suasana komtemplatif tersebut. Yana mengaku mendapatkan begitu banyak kemudahan ketika hendak melakukan proses rekaman. "Untuk pengerjaan album ini beda banget. Saya merasa lebih fresh. Saya juga tidak mengalami kesulitan untuk menemukan range vokal. Semuanya bisa dengan begitu mudahnya didapat," kata sang vokalis.

" Alhamdulillah, semuanya bisa kita selesaikan hanya dalam waktu dua hari. Ah. tidak sampai berkeringat," ujarnya kembali.

Kini, harapan para personel Marvells kian besar. Melalui Yana, -mereka berharap keterlibatannya dalam album religi ini bisa menjadi semacam amalan buat para penggemarnya. "Jadi, tidak hanya bernyanyi. Semoga saja lirik ini bisa menyentuh kita semua untuk merenungi lebih dalam hakikat kita hidup dan selalu teringat kepada Yang Maha Kuasa." kata Yana. Dia pun melantunkan bait lagu yang terasa begitu kuat dan dalam.

Nikmat mana lagi yang kau dus-takan... Langit ditinggikan... Bumi diratakan/ Nikmat mana lagi yang kau dustakan... Hujan diturunkan... Bumi disuburkan... (emjhie/Mohammad Akbar/Republika/Foto Facebook)

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih telah memberi komentar.