BeritaTREN.COM

Asosiasi Sepakbola Argentina (AFA) resmi memperkenalkan Alejandro Sabella sebagai pelatih timnas yang baru, Sabtu (6/8). Pelatih berusia 56 tahun ini menggantikan Sergio Batista yang dipecat menyusul tersingkirnya Albiceleste di perempat final Piala Amerika 2011 yang digelar di kandang sendiri bulan lalu.

Sabella yang pernah menjadi asisten pelatih Daniel Passarella di timnas Argentina antara 1995 dan 1998 mengaku siap memikul tanggung kepercayaan yang diberikan kepadanya dan akan fokus sepenuhnya untuk membawa tim Tango lolos ke Piala Dunia 2014 di Brasil.

“Saya merasa tersanjung. Menjadi pelatih Argentina adalah salah satu tantang terbesar di dunia sepakbola. Ini sebuah kehormatan dan juga sebuah tanggung jawab besar,” kata Sabella yang langsung meraih sukses dalam debutnya sebagai pelatih dengan membawa Estudiantes La Plata menjuarai Piala Libertadores 2009 dan Clausura Argentina 2010.

“Saya tak pernah membayangkan bakal mendapat kesempatan ini begitu cepat karena saya baru dua tahun menangani Estudiantes. Saya harus berterima kasih kepada dewan direksi Estudiantes, para pemain dan staf pelatih yang juga telah memungkinkan saya memperoleh kesempatan ini.”

Sabella akan didampingi oleh asisten pelatih Claudio Gugnali dan Julian Camino serta pelatih fitness, Pablo Blanco, yang telah bekerja bersamanya di Estudiantes hingga 2010.

Sabella yang memutus kontraknya dengan klub Uni Emirat Arab, Al-Jazira, untuk mengambil alih kursi pelatih timnas Argentina, akan membuat debutnya pada 2 September dalam laga uji coba lawan Venezuela di Kalkuta, India. Empat hari kemudian ia akan memimpin Argentina melawan Nigeria di Dakka, Bangladesh.

“Kami harus menyerahkan daftar pemain pada 18 Agustus dan memperhatikan dua hal - pertama, kami harus punya visa untuk ke India dan kita juga butuh vaksin, jadi daftar pemain mungkin lebih panjang daripada mereka yang akhirnya bisa berangkat,” kata Sabella.

Oktober mendatang, Argentina akan memulai aksi di kualifikasi Piala Dunia 2014 melawan Cile dan Sabella ingin menjalaninya selangkah demi selangkah. “Ini adalah kiprah jangka pendek, menengah, dan panjang. Kami punya tantangan Piala Dunia di depan, tapi kami harus lebih dulu lolos ke sana. Jika bicara Piala Dunia, kami harus memikirkan perkembangan para pemain. Dalam babak kualifikasi, kita butuh pengalaman dan temperamen yang bagus.”

Saat ditanya kemungkinan Lionel Messi menjadi kapten timnas Argentina di bawah asuhannya, Sabella mengatakan: “Saya akan butuh waktu untuk memutuskannya.”