Pemerintah mengaku belum menerima informasi adanya tenaga kerja Indonesia (TKI) yang menjadi korban gempa dan tsunami yang melanda Jepang pada Jumat (11/3/2011).Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar mengatakan saat ini ada sekitar 20.000 warga negara Indonesia di Jepang dimana sekitar 60% di antaranya adalah pekerja.
"Kami sudah koordinasi dengan KBRI di Jepang dan hingga pagi ini belum ada informasi pekerja kita yang menjadi korban gempa dan tsunami di Jepang," katanya di sela-sela Fun Bike Ulang Tahun Serikat Karyawan Telkom ke-11 di Jalan Japati, Sabtu (12/3/2011).
Dia mengemukakan Kemenakertrans dan Kedutaan telah membuka hotline informasi TKI di Jepang serta layanan krisis center yang bisa dihubungi masyarakat. "Warga negara Indonesia yang ada di Jepang bekerja di semua sektor," katanya.
Menurutnya, Kemenakertrans akan terus memantau perkembangan warga negara Indonesia khususnya TKI yang berada di Jepang pascagempa dan tsunami untuk memastikan ada tidaknya korban. (Inilah.com/Oleh: Sirojul Muttaqien/Huffingtonpost.com photos )
0 comments:
Post a Comment
Terima kasih telah memberi komentar.