Ilustrasi: Ist
JAKARTA – Kota New York, Amerika Serikat (AS) sepertinya memang menarik perhatian banyak pengusaha dan pejabat dunia untuk datang. Banyak di antaranya yang terlibat skandal seks di Negeri Paman Sam.
Kasus lain yang terjadi usai skandal mantan Direktur IMF Dominic Strauss-Kahn, melibat seorangh pengusaha dan mantan direktur sebuah bank di Mesir.
Kasus ini mungkin tidak begitu menarik perhatian dari banyak pihak. Namun paling tidak pelaku seperti melakukan tindakan bodoh mengulang apa yang dilakukan oleh Strauss-Kahn.
Mahmoud Abdel Salam Omar ditangkap pada Senin 30 Mei dan dituduh melakukan pelecehan seorang pegawai hotel di The Pierre. Hotel yang terletak di Manhattan, New York tersebut adalah hotel mewah yang terletak di dekat Central Park.
Kejadian berlangsung saat pegawai perempuan dari hotel tersebut berniat untuk ke kamar Omar pada Minggu 29 Mei malam waktu setempat. Dirinya bermaksud untuk memberikan tisu. Namun, disaat korban berada di dalam kamar, Omar tidak mempersilahkannya pergi dan melakukan pelecahan terhadapnya.
Kejadian ini mirip dengan peristiwa yang dialami oleh pegawai hotel yang diperkosa oleh Strauss-Kahn yang juga berlangsung di New York. Insiden sendiri baru dilaporkan kepada polisi dua hari setelah kejadian berlangsung. Polisi menilai laporan dari korban amat kredibel dan bisa dipercaya.
Juru bicara Kepolisian New York Paul Browne, mengatakan Omar langsung ditahan usai laporan diajukan kepada polisi. Belum jelas apakah pria berusia 78 tahun tersebut saat ini menghirup udara bebas atau tidak. Detail mengenai penahanan ini masih kabur.
Ketika ditangkap, Omar diketahui masih menjabat sebagai Ketua Dewan Direksi El-Mex Salines Co, yang merupakan perusahaan nasional penghasil garam di Mesir. Perusahaan ini merupakan yang terbesar di Mesir dan Timur Tengah.
okezone - www.musikji.net
0 comments:
Post a Comment
Terima kasih telah memberi komentar.