BeritaTREN.COM

The Djoko terbentuk pada 2011. Mereka terdiri dari Adit Sayuti (vokal), Aziz (bas), Utha (drum) dan Wondo (gitar). Grup band ini memiliki personel yang jago melucu. Apalagi Adit yang memang dikenal sebagai komedian dan bermain di sitkom Office Boy (OB).

The Djoko mengawali karir musik dengan merilis single perdana berjudul Aku Serius. Dengan lagu itu pula band ini yakin bisa eksis di dunia musik.

"Kami ingin serius ngeband, meski di atas panggung penonton sering tertawakan kami," kata Adit yang diamini personel lainnya saat ditemui di Senayan, Jakarta, Minggu (11/3).

Sebelum membentuk The Djoko, Adit memang sempat nge-band. Boleh dibilang, band milik Adit terdahulu mirip dengan gaya band Teamlo. Mereka nge-band sambil melawak.

"Setelah selesai OB, saya bingung mau ngapain. Akhirnya saya bertemu Mas Wondo dan Aziz yang memang sudah ngeband. Sekarang musik kami pop santai, nggak pakai lawakan. Kalau memang ada komedi di atas panggung, ya fitrahnya memang sudah seperti itu," lanjut Adit.

"Kalau kami yang penting have fun. Kadang mau nyanyi memang sudah nggak dipercaya duluan. Kadang ditanya orang, 'toilet sebelah mana mas'. Ya tapi kami senang-senang saja. Santai, sambil menyalurkan hobi," timpal Aziz.

Lagu-lagu yang ditawarkan The Djoko sekilas memang terdengar jenaka. SepertiAku Serius, Jangan Bilang Aku LelakidanRacun. Namun menurut The Djoko, proses pembuatan lagu itu terjadi dengan sangat serius.

"Terdengarnya memang lucu, kayak main-main. Padahal waktu bikin, itu kami memikirkan sesuatu yang serius. Kalau terdengarnya jadi komedi, ya mamang dasarnya kami seperti itu," kata Wondo.

Nama The Djoko dipilih Adit dkk juga bukan tanpa filosofi. Menurutnya, nama The Djoko terdengar sangat Indonesia, dan mewakili kaum Adam.

"Kami sebenarnya terinspirasi sama Mas Wondo yang masih perjaka. Dan lagu yang kami buat kebanyakan untuk para gadis-gadis," kata Adit bercanda.

"The Djoko itu gampang dihafal. Sekarang kan ada The Virgin dengan dua orang cewek, kenapa nggak ada The Joko untuk laki-laki?," sela Wondo.

Meski terdengar seperti band main-main namun The Djoko mengaku serius terjun di industri musik Tanah Air. Ciri lagu mereka yang berbeda membuat mereka yakin The Djoko akan diterima masyarakat Indonesia.

"Kami punya lagu-lagu yang keci. Kami yakin laku, kami serius untuk jualan dan kami cari nafkah dari nge-band," kata Wondo, yang kali ini tampak serius.